PlanetSehat.com - Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim langsung bertemu Presiden Terpilih RI Prabowo Subianto setibanya di Jakarta, Sabtu (19/10/2024) malam. Momen pertemuan itu kemudian dibagikan oleh Anwar di akun media sosialnya.
PM Anwar Ibrahim adalah salah satu dari puluhan kepala negara sahabat yang diundang ke acara pelantikan dan pengucapan sumpah Prabowo sebagai Presiden RI di depan MPR pada Minggu (20/10/2024).
"Malam ini langsung ketemu sahabat sejati dan saudara saya Bapak Prabowo Subianto. Insya-Allah, kami akan bekerja dengan lebih dekat dalam suasana persahabatan, tidak hanya di peringkat peribadi, tetapi juga di peringkat kenegaraan yang pasti akan memberi manfaat terbaik kepada rakyat kedua-dua negara," kata Anwar dikutip dari akun X pribadinya.
Ada empat foto kebersamaan Prabowo yang ditampilkan Anwar pada momen tersebut. Foto pertama dan kedua, Anwar bersama Prabowo sedang berbincang di sebuah sofa, kemudian foto mereka sedang santap malam bersama di sebuah meja makan, dan foto terakhir yang menampilkan wajah bahagia dua pemimpin tersebut.
Pada postingan sebelumnya, Anwar memperlihatkan foto-foto ketika dia baru tiba dan disambut protokoler di bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta pada Sabtu malam. Dia pun memastikan akan hadir di upacara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI pada Minggu.
"Alhamdulillah, saya telah selamat tiba di Jakarta petang ini usai acara di Sabah. Esok saya akan menghadiri Upacara Pelantikan Presiden dan Wapres Republik Indonesia, Insya-Allah," ujarnya.
Sebelumnya, Ketua MPR RI Ahmad Muzani mengatakan ada sekitar 33 kepala negara dan kepala pemerintahan, terutama dari ASEAN akan hadir saat pelantikan Prabowo dan Gibran Rakabuming sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI pada Minggu.
"Tamu negara yang hari ini menyatakan confirm, kepala negara dan setingkat kepala negara yang sudah dinyatakan hadir kurang lebih sekitar 33 negara ASEAN, negara sahabat, dan negara-negara mitra ASEAN," kata Muzani usai gladi bersih di Kompleks DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Sabtu siang.
Menurut politikus yang juga merupakan Sekjen Partai Gerindra itu, jumlah tamu negara yang akan hadir kali ini terbilang banyak sehingga menjadi kebanggaan dan penghormatan bagi bangsa dan pemerintah Indonesia.
"Tentu saja ini sebuah jumlah yang sangat besar, membanggakan, dan ini sebuah penghormatan yang amat besar bagi kita sebagai bangsa," ujarnya.
